Hyperfighter, salah satu varian terlaris Ducati punya profil tinggi. Ground clearance-nya juga jenjang, menjadikan riding position seperti berada di atas awan. Namun, stabilitas handling tetap terjaga, berkat komposisi geometri yang pas, dan penggunaan komponen suspensi spek tinggi.
Nah, konsep hyperfighter pun coba diadu oleh Rio Safyoni asal Pekanbaru. Berbekal Honda CS1, nancep aura fighter yang juga bisa dipakai sebagai supermoto atau motard.
RANGKA
Tampang asli CS1 punya dimensi pas sebagai sportbike. Meskipun, tangki tidak diposisikan tepat di atas mesin. Apalagi, profil mesinnya juga sudah tegak, cocok buat modal modif sport bike. Karena itulah, Rio benar-benar merombak ulang bodypart CS1 standar, dan menjadikannya fighter baru yang lebih menggigit.
Komponen utama yang dirombaknya adalah rangka. Kali ini, dipilih rangka custom ala tubular trellis Ducati, yang mana posisinya nancap dari rumah setir hingga engine mounting. Ini diperkuat dengan cradle frame custom yang mengalir hingga buritan. Sekilas, kekuatan rangka tube ini benar-benar nampak nyata.
KAKI-KAKI Performa kaki juga disesuaikan. Tabung sok depan dibuat tinggi, dengan pipa panjang. Oplosan pelek dan ban juga gambot, paduan profil 16 inci dengan ban Michelin 120.
Paling fital, suspensi belakang diberi perangkat swingarm custom, konsepnya juga tubular. Sekilas, desainnya mirip Bimota Tesi, namun layak juga sebagai bandingan Minerva Megelli. Tentu saja, tak ketinggalan perangkat disc brake yang dibekap master dan kaliper buatan Nissin Racing.
BODYWORKLivery terkesan dingin, soalnya dipilih warna hitam dikombinasi merah, hasil oplosan cat Spies Hecker, memastikan roh dan kekuatan hyperfighter sejati. Meskipun bodywork terkesan simpel, tetapi pemakaian single headlamp kian menunjukkan taring sebagai petarung jalanan, yang bisa digeber di lintasan on road atau off road. punk
SPEK MODIFSOK DPN : Up side down, CAKRAM DPN / BLK : Custom, MASTER / KALIPER DPN / BLK : Nissin, SWINGARM : Tubular, PELEK DPN / BLK : 160-16, BAN DPN / BLK : Michelin 120-16 & Bridgestone 130-16, KNALPOT : Nobi Custom, CAT / CLEAR : Spies hecker, LAMPU DPN / BLK : Thunder 125, SETANG : Renthal,
RANGKA
Tampang asli CS1 punya dimensi pas sebagai sportbike. Meskipun, tangki tidak diposisikan tepat di atas mesin. Apalagi, profil mesinnya juga sudah tegak, cocok buat modal modif sport bike. Karena itulah, Rio benar-benar merombak ulang bodypart CS1 standar, dan menjadikannya fighter baru yang lebih menggigit.
Komponen utama yang dirombaknya adalah rangka. Kali ini, dipilih rangka custom ala tubular trellis Ducati, yang mana posisinya nancap dari rumah setir hingga engine mounting. Ini diperkuat dengan cradle frame custom yang mengalir hingga buritan. Sekilas, kekuatan rangka tube ini benar-benar nampak nyata.
KAKI-KAKI Performa kaki juga disesuaikan. Tabung sok depan dibuat tinggi, dengan pipa panjang. Oplosan pelek dan ban juga gambot, paduan profil 16 inci dengan ban Michelin 120.
Paling fital, suspensi belakang diberi perangkat swingarm custom, konsepnya juga tubular. Sekilas, desainnya mirip Bimota Tesi, namun layak juga sebagai bandingan Minerva Megelli. Tentu saja, tak ketinggalan perangkat disc brake yang dibekap master dan kaliper buatan Nissin Racing.
BODYWORKLivery terkesan dingin, soalnya dipilih warna hitam dikombinasi merah, hasil oplosan cat Spies Hecker, memastikan roh dan kekuatan hyperfighter sejati. Meskipun bodywork terkesan simpel, tetapi pemakaian single headlamp kian menunjukkan taring sebagai petarung jalanan, yang bisa digeber di lintasan on road atau off road. punk
SPEK MODIFSOK DPN : Up side down, CAKRAM DPN / BLK : Custom, MASTER / KALIPER DPN / BLK : Nissin, SWINGARM : Tubular, PELEK DPN / BLK : 160-16, BAN DPN / BLK : Michelin 120-16 & Bridgestone 130-16, KNALPOT : Nobi Custom, CAT / CLEAR : Spies hecker, LAMPU DPN / BLK : Thunder 125, SETANG : Renthal,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar